Awal pekan ini Masyarakat tani wilayah Barat Morowali kembali dihebohkan beredarnya surat undangan BTIIG terkait agenda sosialisasi pada Jumat, 11 Juli 2025 mendatang. Dalam surat BTIIG yang beredar tersebut, tertulis bahwa pertemuan itu merupakan agenda Pertemuan Konsultasi Masyarakat (PKM) dengan beberapa pihak terkait, untuk membahas rencana BTIIG menggunakan Air sungai Karaupa.
Menanggapi kegaduhan ini, Wakil Ketua Umum BPC HIPMI Morowali, Zulkarnain yang akrab disapa Zoel saat dikonfirmasi menyebut bahwa BTIIG terkesan tidak menunjukkan itikad baik kepada petani terdampak. Sehingga jika BTIIG terus melanjutkan agendanya, Zoel mengingatkan potensi Chaos antara pihak perusahaan dengan masyarakat.
'BTIIG tidak menunjukkan itikad baik. Kalau terus seperti ini, besar kemungkinan masyarakat akan kembali turun aksi yang lebih besar dan potensi chaos sulit terhindarkan,' Ujar Zoel.
Lebih lanjut Zoel menyebut potensi chaos itu bukan tanpa alasan. Sebagaimana diketahui, kemarahan dan penolakan rencana intake Air BTIIG berdasar pada kebutuhan air mayoritas masyarakat tani yang bertumpu pada debet air sungai karaupa.
'Sungai Karaupa adalah harapan terakhir Petani di wilayah Barat Morowali. Kalau air itu diganggu, Morowali akan kehilangan petani nya.' Ujar Zoel.
Lebih lanjut menyoroti rencana intake air BTIIG ini, Zoel menyebut jika selama ini BTIIG nampak tidak pernah memikirkan nasib masyarakat sekitar. Menurutnya Kehadiran BTIIG justru terlihat menghadirkan mudharat lebih besar ketimbang manfaat.
'Sejak awal beroperasi BTIIG tidak dibekali amdal, sehingga pembangunan kawasan tidak mempertimbangkan kemaslahatan masyarakat terdampak. Sebagai contoh PLTU berada di tengah pemukiman, Reklamasi karang aktif tanpa kajian, jalan Nasional rusak berat, dan masih banyak contoh lainnya,' ujar Zoel.
Menutup wawancara media, Zoel yang juga besar dan bersekolah di Bumiraya mengajak masyarakat Bumiraya dan Witaponda Khususnya untuk terus solid menolak rencana sosialisasi Intake air BTIIG pada Jumat 11 Juli mendatang.
'Jangan terjebak, tolak rencana sosialisasi dan tutup ruang negosiasi Jumat besok,' tutup Zoel.
0 Comments