Terkini

Focus Group Discussion Revisi RTRW Morowali: Penjaringan Isu Strategis dan Pembangunan Berkelanjutan

Morowali, 16 Juli 2025 — Pemerintah Kabupaten Morowali bekerja sama dengan Universitas Tadulako menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penjaringan Isu Strategis Kewilayahan dan Isu Pembangunan Berkelanjutan dalam rangka penyusunan Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Morowali. Kegiatan ini dilangsungkan di Ballroom Hotel Grand Qafia dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dari unsur pemerintahan serta akademisi.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Morowali, Yusman Mahbub, serta Anggota DPRD Kabupaten Morowali, Muslimin Dg Masiga, S.AN. Kehadiran kedua tokoh ini mencerminkan pentingnya keterlibatan lintas sektor dalam proses perencanaan tata ruang yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Yusman Mahbub menegaskan bahwa revisi RTRW merupakan bagian krusial dari strategi pembangunan jangka menengah dan panjang daerah, terlebih di tengah dinamika perkembangan industri dan pertambangan yang pesat di Morowali. “Kita tidak bisa menutup mata terhadap perubahan yang terjadi. Diperlukan revisi arah penataan ruang yang selaras dengan kebutuhan pembangunan berkelanjutan dan memperhatikan keseimbangan ekologis,” ujarnya.

Muslimin Dg Masiga, S.aN menekankan pentingnya partisipasi publik dalam proses revisi RTRW. Ia mengapresiasi forum diskusi seperti ini karena dapat menjaring aspirasi langsung dari masyarakat dan para ahli. “Kami di DPRD siap mengawal setiap rekomendasi hasil FGD ini agar masuk dalam proses pembahasan kebijakan,” ungkapnya.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dan fasilitator dari Universitas Tadulako, yang memberikan pemaparan teknis tentang arah kebijakan RTRW, identifikasi isu strategis kewilayahan, serta skenario pembangunan yang berkelanjutan di Morowali. Diskusi berlangsung interaktif, membahas berbagai aspek seperti zonasi industri, perlindungan kawasan hutan, penyediaan ruang terbuka hijau, serta penataan permukiman dan infrastruktur.

FGD ini merupakan tahapan awal dari proses penyusunan dokumen revisi RTRW yang ditargetkan rampung dalam waktu dekat. Diharapkan melalui proses partisipatif ini, Kabupaten Morowali dapat memiliki dokumen RTRW yang lebih adaptif, inklusif, dan menjawab tantangan pembangunan di masa depan.

0 Comments


Type and hit Enter to search

Close